Friday, 5 August 2016

KELAHIRAN NABI MUHAMMAD SAW

rasulullah SAW dilahirkan di tengah keluarga bani hasyim di makkah pada hari senin pagi tanggal 9 Rabiul Awal, permulaan tahun dari peristiwa gajah, dan 40 tahun setelah kekuasaan Kisra Anusyirwan, atau bertepatan dengan tanggal 20 atau 22 bulan appril tahun 571 M, berdasarkan penelitian ulama terkenal, Muhammad Sulaiman Al-Manshurfury dari peneliti astronomi, mahmud Basya.

Ibnu sa'd meriwayatkan, bahwa ibu Rasulullah SAW berkata, " setelah bayiku keluar, aku melihat ada cahaya yang keluar dari kemaluanku, menyinari istana-istana di Syam."

ahmad juga meriwayatkan dari Al-Arbadh bi sariyah, yang isinya serupa dengan perkataan tersebut.
diriwayatkan ada beberapa bukti pendukung kerasulan, bertepatan dengan kelahiran beliau, yakni runtuhnya sepuluh balkon istana kisra, dan padamnya api yang biasa di sembah orang-orang majusi serta runtuhnya beberapa gereja di sekitar buhairah setelah gereja-gereja itu ambles ke tanah. yang demikian ini diriwayatkan al-baihaqy, sekalipun tidak diakui Muhammad A;-Ghazaly.

setelah aminah melahirkan, dia mengirim utusan ke tempat kakeknya abdul muthalib =, untuk menyampaikan kabar gembira tentang kelahiran cucunya. maka Abdul Muthalib datang dengan perasaan suka cita, lalu membawabeliau ke dalam kakbah, seraya berdoa kepada Allah dan Bersyukur kepadaNya. dia memilihkan nama Muhammad bagi beliau. nama ini dikenal kalangan arab. beliau dikhitan pada hari ketujuh, seperti biasa yang dilakukan orang-orang arab.

wanita pertama yang menyusui beliau setelah ibunya adalah Tsuwaibah, hamba sahaya Abu lahab, yang kebetulan sedang menyusui anaknya yang bernama Masruh, yang sebelum itu wanita ini juga menyusui Hamzah bin Abdul Muthalib, setelah itu dia menyusui Abu Salamah bin Abdul-Asad Al-Makhzumy.

0 comments:

Post a Comment